Temani Aku Saja


posted by Eline

No comments

PLAK!!!

Sebuah tamparan. Ah sialan

WAKE UP!!!

Kali ini dia berteriak, ah dia bikin telingaku bengkak.

Mengapa kau sebegitu bodohnya? Apa yang kamu lakukan di bangku ini? Lihat, pesawat sudah berangkat!!! Kamu sudah ditinggalkan. Ayo kita pulang dan cari tiket kereta. Atau kita beli tiket baru dan kau ubah tujuanmu.

Bagus, kali ini dia sudah mulai membuat telingaku agak enakkan. Kupandangi dia, mencoba tersenyum.

Sahabatku, 
bisakah kau duduk disini sebentar? 
Selagi bangku ini masih belum terisi lagi.
bisakah kau diam sebentar, dan temani aku
Karena sebentar lagi pesawatnya akan datang
Dan kamu boleh pulang bersama para penumpang

Kau hanya perlu menemaniku sebentar
Mungkin satu cangkir kopi pun tak habis
Temani aku menunggu dia
yang akan datang bersama kabut fajar
tersenyumlah dan berikan bangku itu padanya

Tak seharusnya aku disini, dan terlebih lagi kau

Sudah seharusnya disinilah aku
Karena disinilah tempat kami berjanji temu
Dia pasti pulang, 
seperti yang selalu dia bilang



Leave a Reply

eh Lin, ceritamu itu...

Related Posts with Thumbnails